Blora – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Blora terus berupaya memberikan pembinaan positif bagi warga binaan, salah satunya melalui kegiatan pertukangan. Dalam kegiatan ini, warga binaan dilibatkan dalam proses produksi berbagai hasil kerajinan pertukangan yang memiliki nilai ekonomi dan dapat dipesan oleh petugas maupun masyarakat secara langsung. Sabtu (11/01/2025).
Kepala Rutan Blora, Budi Hardiono, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata pembinaan kemandirian yang bertujuan membekali warga binaan dengan keterampilan yang bermanfaat. "Kami ingin memastikan bahwa warga binaan memiliki bekal positif yang bisa mereka manfaatkan ketika kembali ke tengah masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wujud nyata bahwa hasil karya mereka diakui dan diminati masyarakat, " ujar Budi Hardiono.
Kegiatan pertukangan ini diawasi langsung oleh Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Tri Murcahyono, yang membawahi registrasi dan pembinaan. Ia memastikan seluruh proses produksi berjalan dengan baik dan sesuai prosedur. "Kami terus melakukan pendampingan dan pengawasan agar warga binaan tidak hanya menghasilkan karya berkualitas, tetapi juga mendapatkan pengalaman kerja yang berharga, " ujar Tri Murcahyono.
Setiap pesanan yang diterima akan dikerjakan oleh warga binaan dengan bimbingan petugas yang kompeten di bidangnya. Hasil karya seperti asbak, kotak tisu, kapstok, meja rias, kursi, hingga lemari kayu dan kerajinan perkayuan lainnya dikerjakan dengan teliti dan berkualitas. Setelah pesanan selesai, hasilnya akan diserahkan kepada pemesan dengan kualitas yang dijamin dan dengan harga yang relatif terjangkau.
Sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras mereka, warga binaan yang terlibat dalam kegiatan pertukangan ini akan menerima premi yang dihitung berdasarkan hasil pekerjaan yang diselesaikan. Premi tersebut rencananya akan dibukakan rekening Bank BRI atas nama masing-masing warga binaan, yang dapat diambil setelah mereka menyelesaikan masa pidana.
Menurut Budi Hardiono, sistem ini tidak hanya memberikan manfaat finansial bagi warga binaan, tetapi juga mendorong mereka untuk terus berkontribusi positif. "Premi yang mereka terima menjadi motivasi tambahan bagi warga binaan untuk bekerja dengan penuh tanggung jawab dan semangat, " tambahnya.
Dengan adanya kegiatan pembinaan pertukangan ini, Rutan Kelas IIB Blora berharap dapat terus mendukung proses reintegrasi sosial bagi warga binaan. Diharapkan mereka dapat kembali ke masyarakat dengan keterampilan dan semangat baru untuk menjalani kehidupan yang lebih baik.